WILD WEST WAHABI

LUCUTI KEDOK SALAFI PENJAJAH HARAMAIN PEMBENCI AHLUL BAIT

Peringatan Nabi SAW Tentang Munculnya Wahabi

Posted by administrator www pada Oktober 22, 2007

Hadits-hadits yang memberitakan akan datangnya Faham Wahabi.

Sungguh Nabi s a w telah memberitakan tentang golongan Khawarij ini dalam beberapa hadits beliau, maka hadits-hadits seperti itu adalah merupakan tanda kenabian beliau s a w, karena termasuk memberitakan sesuatu yang masih ghaib (belum terjadi). Seluruh hadits-hadits ini adalah shahih, sebagaimana terdapat dalam kitab shahih BUKHARI & MUSLIM dan sebagian yang lain terdapat dalam selain kedua kitab tsb. Hadits-hadits itu antara lain:

1. Fitnah itu datangnya dari sini, fitnah itu datangnya dari arah sini, sambil menunjuk ke arah timur (Najed-pen ).

2. Akan muncul segolongan manusia dari arah timur, mereka membaca Al Qur’an tetapi tidak bisa membersihkannya, mereka keluar dari agamanya seperti anak panah yang keluar dari busurnya dan mereka tidak akan kembali ke agama hingga anak panah itu bisa kembali ketempatnya (busurnya), tanda-tanda mereka bercukur kepala (plontos – pen).

3. Akan ada dalam ummatku perselisihan dan perpecahan kaum yang indah perkataannya namun jelek perbuatannya. Mereka membaca Al Qur’an, tetapi keimanan mereka tidak sampai mengobatinya, mereka keluar dari agama seperti keluarnya anak panah dari busurnya, yang tidak akan kembali seperti tidak kembalinya anak panah ketempatnya. Mereka adalah sejelek-jelek makhluk, maka berbahagialah orang yang membunuh mereka atau dibunuh mereka. Mereka menyeru kepada kitab Allah, tetapi sedikitpun ajaran Allah tidak terdapat pada diri mereka. Orang yang membunuh mereka adalah lebih utama menurut Allah. Tanda-tanda mereka adalah bercukur kepala (plontos – pen). 

4. Di Akhir zaman nanti akan keluar segolongan kaum yang pandai bicara tetapi bodoh tingkah lakunya, mereka berbicara dengan sabda Rasulullah dan membaca Al Qur’an namun tidak sampai melewati kerongkongan mereka, meraka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya, maka apabila kamu bertemu dengan mereka bunuhlah, karena membunuh mereka adalah mendapat pahala disisi Allah pada hari kiamat.

5. Akan keluar dari arah timur segolongan manusia yang membaca Al Qur’an namun tidak sampai mengobati mereka, mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya, mereka tidak akan bisa kembali seperti anak panah yang tak akan kembali ketempatnya, tanda-tanda mereka ialah bercukur kepala (plontos – pen).

6. Kepala kafir itu seperti (orang yang datang dari) arah timur, sedang kemegahan dan kesombongan (nya) adalah (seperti kemegahan dan kesombongan orang-orang yang) ahli dalam (menunggang) kuda dan onta.

7. Dari arah sini inilah datangnya fitnah, sambil mengisyaratkan ke arah timur (Najed – pen).

8. Hati menjadi kasar, air bah akan muncul disebelah timur dan keimanan di lingkungan penduduk Hijaz (pada saat itu penduduk Hijaz terutama kaum muslimin Makkah dan Madinah adalah orang-orang yang paling gigih melawan Wahabi dari sebelah timur / Najed – pen).

9. (Nabi s a w berdo’a) Ya Allah, berikan kami berkah dalam negeri Syam dan Yaman, para sahabat berkata: Dan dari Najed, wahai Rasulullah, beliau berdo’a: Ya Allah, berikan kami berkah dalam negeri Syam dan Yaman, dan pada yang ketiga kalinya beliau s a w bersabda: Di sana (Najed) akan ada keguncangan fitnah serta disana pula akan muncul tanduk syaitan.

10. Akan keluar dari arah timur segolongan manusia yang membaca Al Qur’an namun tidak sampai membersihkan mereka. Ketika putus dalam satu kurun, maka muncul lagi dalam kurun yang lain, hingga adalah mereka yang terakhir bersama-sama dengan dajjal.

Dalam hadits-hadits tsb dijelaskan, bahwa tanda-tanda mereka adalah bercukur kepala (plontos – pen). Dan ini adalah merupakan nash atau perkataan yang jelas ditujukan kepada kaum khawarijin yang datang dari arah timur, yakni para penganut Ibnu Abdil Wahab, karena dia telah memerintahkan setiap pengikutnya bercukur rambut kepalanya hingga mereka yang mengikut kepadanya tidaklah dibolehkan berpaling dari majelisnya sebelum melakukan perintah tsb (bercukur – plontos). Hal seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya dari aliran-aliran SESAT lainnya. Oleh sebab itu, hadits-hadits tsb jelas ditujukan kepada mereka, sebagaimana apa yang telah dikatakan oleh Sayyid Abdurrahman Al-Ahdal, seorang mufti di Zubaid. Beliau r a berkata: “Tidak usah seseorang menulis suatu buku untuk menolak Ibnu Abdil Wahhab, akan tetapi sudah cukup ditolak oleh hadits-hadits Rasulullah s a w itu sendiri yang telah menegaskan bahwa tanda-tanda mereka adalah bercukur (gundul), karena ahli bid’ah sebelumnya tidaklah pernah berbuat demikian selain mereka.”

Muhammad bin Abdul Wahhab (pendiri Wahabisme – pen) sungguh pernah juga memerintah kaum wanitanya untuk bercukur (gundul – pen). Pada suatu saat ada seorang wanita masuk agamanya dan memperbarui Islamnya sesuai dengan doktrin yang dia masukkan, lalu dia memerintahkan wanita itu bercukur kepala (gundul pacul – pen). Kemudian wanita itu menjawab: “anda memerintahkan kaum lelaki bercukur kepala, seandainya anda memerintahkan mereka bercukur jenggot mereka maka boleh anda memerintahkan kaum wanita mencukur rambut kepalanya, karena rambut kaum wanita adalah kedudukannya sama dengan jenggot kaum lelaki”.Maka dia kebingungan dan tidak bisa berkata apa-apa terhadap wanita itu. Lalu kenapa dia melakukan hal itu, tiada lain adalah untuk membenarkan sabda Nabi s a w atas dirinya dan para pengikutnya, yang dijelaskan bahwa tanda-tanda mereka adalah bercukur (gundul/plontos). Jadi apa yang dia lalukan itu semata-mata membuktikan kalau Nabi s a w itu benar dalam segala apa yang disabdakan.

Adapun mengenai sabda Nabi s a w yang mengisyaratkan bahwa akan ada dari arah timur (Najed – pen) keguncangan dan dua tanduk syaithon, maka sebagian ulama mengatakan bahwa yang dimaksud dengan dua tanduk syaithon itu tiada lain adalah Musailamah Al-Kadzdzab dan Muhammad Ibn Abdil Wahhab.Sebagian ahli sejarah menyebutkan peperangan BANI HANIFAH, mengatakan: Di akhir zaman nanti akan keluar di negeri Musailamah seorang lelaki yang menyerukan agama selain agama Islam.

Ada beberapa hadits yang didalamnya menyebutkan akan timbulnya fitnah, diantaranya adalah:

1. Darinya (negeri Musailamah dan Muhammad bin Abdul Wahhab) fitnah yang besar yang ada dalam ummatku, tidak satupun dari rumah orang Arab yang tertinggal kecuali dimasukinya, peperangan bagaikan dalam api hingga sampai keseluruh Arab, sedang memeranginya dengan lisan adalah lebih sangat (bermanfaat – pen) daripada menjatuhkan pedang.

2. Akan ada fitnah yang menulikan, membisukan dan membutakan, yakni membutakan penglihatan manusia didalamnya sehingga mereka tidak melihat jalan keluar, dan menulikan dari pendengaran perkara hak, barang siapa meminta dimuliakan kepadanya maka akan dimuliakan.

3. Akan lahir syaithon dari Najed, Jazirah Arab akan goncang lantaran fitnahnya.Al-Allamah Sayyid Alwi bin Ahmad bin Hasan bin Al-Quthub As-Sayyid Abdullah Al-Haddad Ba’Alawi didalam kitabnya :”Jalaa’uzh zhalaam fir rarrdil Ladzii adhallal ‘awaam” sebuah kitab yang agung didalam menolak faham wahabi, beliau r a menyebutkan didalam kitabnya sejumlah hadits, diantaranya ialah hadits yang diriwayatkan oleh Abbas bin Abdul Muthalib r a sbb :“Akan keluar di abad kedua belas nanti dilembah BANI HANIFAH seorang lelaki, tingkahnya seperti pemberontak, senantiasa menjilat (kepada penguasa Sa’ud – pen) dan menjatuhkan dalam kesusahan, pada zaman dia hidup banyak kacau balau, menghalalkan harta manusia, diambil untuk berdagang dan menghalalkan darah manusia, dibunuhnya manusia untuk kesombongan, dan ini adalah fitnah, didalamnya orang-orang yang hina dan rendah menjadi mulia (yaitu para petualang & penyamun digurun pasir – pen), hawa nafsu mereka saling berlomba tak ubahnya seperti berlombanya anjing dengan pemiliknya”. Kemudian didalam kitab tersebut Sayyid Alwi menyebutkan bahwa orang yang tertipu ini tiada lain ialah Muhammad bin Abdul Wahhab dari Tamim. Oleh sebab itu hadits tersebut mengandung suatu pengertian bahwa Ibnu Abdul Wahhab adalah orang yang datang dari ujung Tamim, dialah yang diterangkan hadits Nabi s a w yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dari Abu Sa’id Al-Khudri r a bahwa Nabi s a w bersabda :“Sesungguhnya diujung negeri ini ada kelompok kaum yang membaca Al Qur’an, namun tidak sampai melewati kerongkongan mereka, mereka keluar dari agama seperti anak panah keluar dari busurnya, mereka membunuh pemeluk Islam dan mengundang berhala-berhala (Amerika, Inggeris dan kaum Zionis baik untuk penggalian berhala purbakala atau untuk kepentingan yang lain – pen), seandainya aku menjumpai mereka tentulah aku akan membunuh mereka seperti dibunuhnya kaum ‘Ad.Dan ternyata kaum Khawarij ini telah membunuh kaum muslimin dan mengundang ahli berhala (Amerika, Zionis dan sekutunya – pen). Ketika Imam Ali bin Abi Thalib kw ditebas oleh kaum khawarij, ada seorang lelaki berkata: “Segala Puji bagi Allah yang telah melahirkan mereka dan menghindarkan kita dari mereka”. Kemudian Imam Ali berkata: “Jangan begitu, demi Tuhan yang diriku berada didalam Kekuasaan-Nya, sungguh diantara mereka ada seorang yang dalam tulang rusuknya para lelaki yang tidak dikandung oleh perempuan, dan yang terakhir diantara mereka adalah bersama dajjal”.

Ada hadits yang diriwayatkan oleh Abubakar didalamnya disebutkan BANI HANIFAH, kaum Musailamah Al-Kadzdzab, Beliau s a w berkata: “Sesungguhnya lembah pegunungan mereka senantiasa menjadi lembah fitnah hingga akhir masa dan senantiasa terdapat fitnah dari para pembohong mereka sampai hari kiamat”.Dalam riwayat lain disebutkan: “Celaka-lah Yamamah, celaka karena tidak ada pemisah baginya”

Di dalam kitab Misykatul Mashabih terdapat suatu hadits berbunyi sbb: “Di akhir zaman nanti akan ada suatu kaum yang akan membicarakan kamu tentang apa-apa yang belum pernah kamu mendengarnya, begitu juga (belum pernah) bapak-bapakmu (mendengarnya), maka berhati-hatilah jangan sampai menyesatkan dan memfitnahmu”.Allah SWT telah menurunkan ayat Al Qur’an berkaitan dengan BANI TAMIM sbb:“Sesungguhnya orang-orang yang memanggil kamu dari luar kamar (mu) kebanyakan mereka tidak mengerti”. (QS. 49 Al-Hujurat: 4).

Juga Allah SWT menurunkan ayat yang khitabnya ditujukan kepada mereka sbb: “Jangan kamu semua mengangkat suaramu diatas suara Nabi”. (QS. 49 Al-Hujurat 2)Sayyid Alwi Al-Haddad mengatakan: “Sebenarnya ayat yang diturunkan dalam kasus BANI HANIFAH dan mencela BANI TAMIM dan WA”IL itu banyak sekali, akan tetapi cukuplah sebagai bukti buat anda bahwa kebanyakan orang-orang Khawarij itu dari mereka, demikian pula Muhammad bin Abdul Wahhab dan tokoh pemecah belah ummat, Abdul Aziz bin Muhammad bin Su’ud (pendiri kerajaan Saudi Arabia – pen) adalah dari mereka”.

Diriwayatkan bahwa Nabi s a w bersabda: “Pada permulaan kerasulanku aku senantiasa menampakkan diriku dihadapan kabilah-kabilah pada setiap musim dan tidak seorangpun yang menjawab dengan jawaban yang lebih buruk dan lebih jelek daripada penolakan BANI HANIFAH”. Sayyid Alwi Al-Haddad mengatakan: “Ketika aku sampai di Tha’if untuk ziarah ke Abdullah Ibnu Abbas r a, aku bertemu dengan Al-Allamah Syeikh Thahir Asy-Syafi’i, dia memberi tahukan kepadaku bahwa dia telah menulis kitab guna menolak faham wahabi ini dengan judul: “AL-INTISHARU LIL AULIYA’IL ABRAR”. Dia berkata kepadaku: “Mudah-mudahan lantaran kitab ini Allah memberi mafa’at terhadap orang-orang yang hatinya belum kemasukan bid’ah yang datang dari Najed (faham Wahabi), adapun orang yang hatinya sudah kemasukan maka tak dapat diharap lagi kebahagiannya, karena ada sebuah hadits riwayat Bukhari: ‘Mereka keluar dari agama dan tak akan kembali’. Sedang yang dinukil sebagian ulama yang isinya mengatakan bahwa dia (Muhammad bin Abdul Wahhab) adalah semata-mata meluruskan perbuatan orang-orang Najed, berupa anjuran terhadap orang-orang Baduy untuk menunaikan sholat jama’ah, meninggalkan perkara-perkara keji dan merampok ditengah jalan, serta menyeru kemurnian tauhid, itu semua adalah tidak benar”.

Memang nampaknya dari luar dia telah meluruskan perbuatan manusia, namun kalau ditengok kekejian-kekejiannya dan kemungkaran-kemungkaran yang dilakukannya berupa:

1. Mengkafirkan ummat muslimin sebelumnya selama 600 tahun lebih (yakni 600 tahun sebelum masa Ibnu Taimiyah dan sampai masa Wahabi, jadi sepanjang 12 abad lebih- pen).

2. Membakar kitab-kitab yang relatif amat banyak (termasuk Ihya’ karya Al-Ghazali)3. Membunuh para ulama, orang-orang tertentu & masyarakat umum.

4. Menghalalkan darah dan harta mereka (karena dianggap kafir – pen)

5. Melahirkan jisim bagi Dzat Allah SWT.

6. Mengurangi keagungan Nabi Muhammad s a w, para Nabi & Rasul a s serta para Wali r a

7. Membongkar makam mereka dan menjadikan sebagai tempat membuang kotoran (toilet).

8. Melarang orang membaca kitab “DALAA’ILUL KHAIRAT”, kitab Ratib dan dzikir-dzikir, kitab-kitab maulid Dziba’.

9. Melarang membaca Shalawat Nabi s a w diatas menara-menara setelah melakukan adzan, bahkan telah membunuh siapa yang telah melakukannya.

10. Menyuap orang-orang bodoh dengan doktrin pengakuan dirinya sebagai nabi dan memberi pengertian kepada mereka tentang kenabian dirinya dengan tutur kata yang manis.

11. Melarang orang-orang berdo’a setelah selesai menunaikan sholat.

12. Membagi zakat menurut kemauan hawa nafsunya sendiri.

13. Dia mempunyai i’tikad bahwa Islam itu sempit.

14. Semua makhluk adalah syirik.

15. Dalam setiap khutbah dia berkata bahwa bertawasul dengan para Nabi, Malaikat dan para Wali adalah kufur.

16. Dia mengkafirkan orang yang mengucapkan lafadz: “maulana atau sayyidina” terhadap seseorang tanpa memperhatikan firman Allah yang berbunyi: “Wasayyidan” dan sabda Nabi s a w kepada kaum Anshar: “Quumuu li sayyidikum”, kata sayyid didalam hadits ini adalah shahabat Sa’ad bin Mu’adz.

17. Dia juga melarang orang ziarah ke makam Nabi s a w dan menganggap Nabi s a w itu seperti orang mati lainnya.

18. Mengingkari ilmu Nahwu, lughat dan fiqih, bahkan melarang orang untuk mempelajarinya karena ilmu-ilmu tsb dianggap bid’ah.

Dari ucapan dan perbuatan-perbuatannya itu jelas bagi kita untuk menyakini bahwa dia telah keluar dari kaidah-kaidah Islamiyah, karena dia telah menghalalkan harta kaum muslimin yang sudah menjadi ijma’ para ulama salafushsholeh tentang keharamannya atas dasar apa yang telah diketahui dari agama, mengurangi keagungan para Nabi dan Rasul, para wali dan orang-orang sholeh, dimana menurut ijma’ ulama’ keempat mazhab Ahlissunnah wal jama’ah / mazhab Salafushsholeh (yang asli – pen) bahwa mengurangi keagungan seperti itu dengan sengaja adalah kufur, demikian kata sayyid Alwi Al-Haddad”.

Dia berusia 95 tahun ketika mati dengan mempunyai beberapa orang anak yaitu Abdullah, Hasan, Husain dan Ali mereka disebut dengan AULADUSY SYEIKH atau PUTRA-PUTRA MAHA GURU AGUNG (menurut terminologi yang mereka punyai ini adalah bentuk pengkultusan-individu, mengurangi kemuliaan para Nabi dan Rasul tapi memuliakan dirinya sendiri – dimana kejujurannya? – pen). Mereka ini mempunyai anak cucu yang banyak dan kesemuanya itu dinamakan AULADUSY SYEIKH sampai sekarang.

Catatan: Kalau melihat 18 point doktrin Wahabi diatas maka jelaslah bahwa Muhammad bin Abdul Wahhab adalah seorang preman dan petualang akidah serta sama sekali tidak dapat digolongkan bermazhab Ahlissunnah Wal Jama’ah atau mazhab Salafush-Sholeh.

Ada lagi doktrin yang tidak disebutkan oleh penulis diatas yaitu:

1. Melarang penggunaan alat pengeras untuk adzan atau dakwa atau apapun.

2. Melarang penggunaan telpon.

3. Melarang mendengarkan radio dan TV

4. Melarang melagukan adzan.

5. Melarang melagukan / membaca qasidah

6. Melarang melagukan Al Qur’an seperti para qori’ dan qari’ah yakni yang seperti dilagukan oleh para fuqoha

7. Melarang pembacaan Burdah karya imam Busiri rahimahullah

8. Melarang mengaji “sifat 20” sebagai yang tertulis dalam kitab Kifatayul Awam, Matan Jauharatut Tauhid, Sanusi dan kitab-kitab Tauhid Asy’ari / kitab-kitab Ahlussunnah Wal Jama’ah, karena tauhid kaum Wahabi berkisar Tauhid “Rububiyah & uluhiyah” saja.

9. Imam Masjidil Haram hanya seorang yang ditunjuk oleh institusi kaum Wahabi saja, sedang sebelum Wahabi datang imam masjidil Haram ada 4 yaitu terdiri dari ke 4 madzhab Ahlussunnah yaitu Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hanbali. Inilah, apakah benar kaum Wahabi sebagai madzhab Ahlissunnah yang melarang madzhab Ahlussunnah?. Tepatnya, Wahabi adalah: “MADZHAB YANG MENGHARAMKAN MADZHAB”.

10. Melarang perayaan Maulid Nabi pada setiap bulan Rabiul Awal.

11. Melarang perayaan Isra’ Mi’raj yang biasa dilaksanakan setiap malam 27 Rajab, jadi peraktis tidak ada hari-hari besar Islam, jadi agama apa ini kok kering banget? 

12. Semua tarekat sufi dilarang tanpa kecuali.

13. Membaca dzikir “La Ilaaha Illallah” bersama-sama setelah shalat dilarang

14. Imam dilarang membaca Bismillah pada permulaan Fatihah dan melarang pembacaan Qunut pada shalat subuh.

Doktrin-doktrin Wahabi ini tidak lain berasal dari gurunya Muhammad bin Abdul Wahhab yakni seorang orientalis Inggris bernama Hempher yang bekerja sebagai mata-mata Inggris di Timur Tengah guna mengadu domba kaum muslimin. Imprealisme / Kolonialisme Inggris memang telah berhasil mendirikan sekte-sekte bahkan agama baru ditengah ummat Islam seperti Ahmadiyah dan Baha’i. Jadi Wahabiisme ini sebenarnya bagian dari program kerja kaum kolonial.

Mungkin pembaca menjadi tercenggang kalau melihat nama-nama putra-putra Muhammad bin Abdul Wahhab yaitu Abdullah, Hasan, Husain dan Ali dimana adalah nama-nama yang tekait dekat dengan nama tokoh-tokoh ahlilbait, hal ini tidak lain putra-putranya itu lahir sewaktu dia belum menjadi rusak karena fahamnya itu dan boleh jadi nama-nama itu diberikan oleh ayah dari Muhammad bin Abdul Wahhab yang adalah seorang sunni yang baik dan sangat menentang putranya setelah putranya rusak fahamnya dan demikian pula saudara kandungnya yang bernama Sulaiman bin Abdul Wahhab sangat menentangnya dan menulis buku tentangan kepadanya yang berjudul :”ASH-SHAWA’IQUL ILAHIYAH FIRRADDI ALA WAHABIYAH”. Nama-nama itu diberikan oleh ayahnya tidak lain untuk bertabaruk kepada para tokoh suci dari para ahlilbait Nabi s a w. Kemudian nama-nama itu tidak muncul lagi dalam nama-nama orang yang sekarang disebut-sebut atau digelari Auladusy Syaikh tsb.

Diantara kekejaman dan kejahilan kaum Wahabi adalah meruntuhkan kubah-kubah diatas makam sahabat-sahabat Nabi s a w yang berada di Mu’ala (Makkah), di Baqi’ & Uhud (Madinah) semuanya diruntuhkan dan diratakan dengan tanah dengan mengunakan dinamit penghancur. Demikian juga kubah diatas tanah dimana Nabi s aw dilahirkan, yaitu di Suq al Leil di ratakan dengan tanah dengan menggunakan dinamit dan dijadikan tempat parkir onta. Saat ini karena gencarnya desakan kaum muslimin international maka kabarnya dibangun perpustakaan. Benar-benar kaum Wahabi itu golongan paling jahil diatas muka bumi ini. Tidak pernah menghargai peninggalan sejarah dan menghormati nilai-nilai luhur Islam Semula Alkubbatul Khadra atau kubah hijau dimana Nabi Muhammad s a w dimakamkan juga akan didinamit dan diratakan dengan tanah tapi karena ancaman international maka orang-orang biadab itu menjadi takut dan mengurungkan niatnya.

Semula seluruh yang menjadi manasik haji itu akan dimodifikasi termasuk maqom Ibrahim akan digeser tapi karena banyak yang menentang termasuk Sayyid Almutawalli Syakrawi dari Mesir maka diurungkannya.

Setelah saya memposting tentang Wahabi ini seorang ikhwan mengirim email ke saya melalui Japri dan mengatakan kepada saya bahwa pengkatagorian Wahabi sebagai kelompok Khawarij itu kurang lengkap, karena Wahabi tidak anti Bani Umaiyah bahkan terhadap Yazid bin Muawiyah pun membelanya. Dia memberi difinisi kepada saya bahwa Wahabi adalah gabungan sekte-sekte yang telah menyesatkan ummat Islam, terdiri dari gabungan Khawarij, Bani Umaiyah, Murji’ah, Mujassimah, Musyabbihah dan Hasyawiyah. Teman itu melanjutkan jika anda bertanya kepada kaum Wahabi mana yang lebih kamu cintai kekhalifahan Bani Umaiyah atau Abbasiyah, mereka pasti akan mengatakan lebih mencintai Bani Umaiyah dengan berbagai macam alasan yang dibuat-buat yang pada intinya meskipun Bani Abbas tidak suka juga pada kaum alawi tapi masih ada ikatan yang lebih dekat dibanding Bani Umaiyah, dan Bani Umaiyah lebih dahsyat kebenciannya kepada kaum alawi, itulah alasannya.

Wahai saudaraku yang budiman, waspadalah terhadap gerakan Wahabiyah ini mereka akan melenyapkan semua mazhab baik Sunni (Ahlussunnah Wal Jama’ah) maupun Syi’ah, mereka akan senantiasa mengadu domba kedua mazhab besar. Sekali lagi waspadalah dan waspadalah gerakan ini benar-benar berbahaya dan jika kalian lengah, kalian akan terjengkang dan terkejut kelak. Gerakan ini dimotori oleh juru dakwa – juru dakwa yang radikal dan ekstrim, yang menebarkan kebencian dan permusuhan dimana-mana yang didukung oleh keuangan yang cukup besar (petro-dollar).

Kesukaan mereka menuduh golongan Islam yang tak sejalan dengan mereka dengan tuduhan kafir, syirik dan ahlil bid’ah, itulah ucapan yang didengung-dengungkan disetiap mimbar dan setiap kesempatan, mereka tak pernah mengakui jasa para ulama Islam manapun kecuali kelompok mereka sendiri.

Di negeri kita ini mereka menaruh dendam dan kebencian mendalam kepada para Wali Songo yang menyebarkan dan meng Islam kan penduduk negeri ini. Diantaranya timbulnya fitnah perang padri yang penuh kekejian dan kebiadaban persis seperti ketika Ibnu Sa’ud dan Ibnu Abdul Wahab beserta kaumnya menyerang haramain.

Mereka mengatakan ajaran para wali itu masih tercampur kemusyrikan Hindu dan Budha, padahal para Wali itu jasanya telah meng Islam kan 90 % penduduk negeri ini. Mampukah wahabi-wahabi itu meng Islam kan yang 10 % sisanya? Mempertahankan yang 90 % dari terkapan orang kafir saja tak bakal mampu, apalagi mau menambah 10 % sisanya. Jika bukan karena Rahmat Allah yang mentakdirkan para Wali Songo untuk berdakwa ke negeri kita ini tentu orang-orang yang asal bunyi dan menjadi corong bicara kaum wahabi itu masih berada dalam kepercayaan animisme, penyembah berhala atau masih kafir lainnya (Naudzu Billah min Dzalik).

Klaim Wahabi bahwa mereka penganut As-Salaf, As-Salafushsholeh dan Ahlussunnah wal Jama’ah serta sangat setia pada keteladanan sahabat dan tabi’in adalah omong kosong dan suatu bentuk penyerobotan HAK PATEN SUATU MAZHAB. Mereka bertanggung jawab terhadap hancurnya peninggalan-pininggalan Islam sejak masa Rasul suci Muhammad s a w, masa para sahabatnya r a dan masa-masa setelah itu. Meraka menghancurkan semua nilai-nilai peninggalan luhur Islam dan mendatangkan arkeolog-arkeolog (ahli-ahli purbakala) dari seluruh dunia dengan biaya ratusan juta dollar untuk menggali peninggalan-peninggalan pra Islam baik yang dari kaum jahiliyah maupun sebelumnya dengan dalih obyek wisata dsb. Mereka dengan bangga setelah itu menunjukkan bahwa zaman pra Islam telah menunjukkan kemajuan yang luar biasa, maka jelaslah penghancuran nilai-nilai luhur peninggalan Islam tidak dapat diragukan lagi merupakan pelenyapan bukti sejarah hingga timbul suatu keraguan dikemudian hari.Oleh karena itu janganlah dipercaya kalau mereka mengaku-ngaku sebagai faham yang hanya berpegang pada Al Qur’an dan As-Sunnah serta keteladanan Salafushsholeh apalagi mengaku sebagai GOLONGAN YANG SELAMAT DSB, itu semua omong kosong dan kedok untuk menjual barang dagangan berupa akidah palsu yang disembunyikan. Sejarah hitam mereka dengan membantai ribuan kaum muslimin di Makkah dan Madinah serta daerah lain di wilayah Hijaz (yang sekarang di namakan Saudi, suatu nama bid’ah karena nama negeri Rasulullah s a w diganti dengan nama satu keluarga kerajaan yaitu As-Sa’ud). Yang terbantai itu terdiri dari para ulama-ulama yang sholeh dan alim, anak-anak yang masih balita bahkan dibantai dihadapan ibunya. 

84 Tanggapan ke “Peringatan Nabi SAW Tentang Munculnya Wahabi”

  1. Sastro said

    Salam Kenal Selalu…Semoga Istiqomah dalam Berkhidmat untuk Kaum Muslimin dengan Menyingkap Hakekat Wahabisme yang Berkedok Salafiyah (Salafy), Pencatut Nama Besar “Ahlusunah wal Jamaah” yang pada Hakekatnya Mereka adalah “Ahlul Bid’ah wal Tafriqoh” (Kelompok Ahli Bid’ah, Pengkafiran dan Pemecah Belah Umat)

  2. Quito Riantori said

    Wah bagus sekali ini artikel! Bravo n salam!

  3. Badari said

    Salam ‘alaikum.
    Akan lebih lengkap bila Penulis blog ini mencantumkan juga kitab2 rujukan yg menjadi sumber kutipan hadis/riwayat yg ditulis perihal datangnya fitnah dari arah timur Hijaz (/ =Najd). Ditunggu pelengkapan sumber2 rujukannya. Terima kasih. Salam ‘alaikum.

  4. han said

    siip

  5. kelik said

    nggak sip ah, terlalu emosi nulisnya.

  6. Kuru Setra said

    Siip ah, asal bacanya jangan emosi.

  7. sikat aliran sesat…yang bilang itu artiya….???

  8. maaf saya ralat yang bilang emosi artinya…….???????????

  9. Tolong dong yang nulis artikel di atas dan baca di blog ini buka situs di http://www.salafy.or.id biar kembali kepada cara-cara nabi Muhammad SAW dalam berdakwah.

  10. ardee136 said

    Assalamu ‘alaikum

    Pak Abdul Aziz yang saya hargai. saya sudah lihat situs itu, hal yang pertama kali saya lihat adalah suatu kesalahan besar, yaitu kalian menganggap diri kalian AHLUSSUNNAH,,,Kmdn ada pula kutipan-kutipan dari ulama2Ahlussunnah yang hakiki( yaitu kami yang kalian anggap sebagai ahlul Bid’ah )…apa Kalian Memiliki SANAD GURU kepada IMAM SYAFI’IE? KAMI AHLUSSUNNAH yang memiliki SANAD itu sampai kepada Rasulullah SAW.kita sudahi saja laa…kreatif sedikit kalo mau bikin ajaran baru jangan Mengutip perkataan ulama KAMI, Pembahasan tentang DIBACAKAN ALQURAN UNTUK AHLI MAYYIT aja masih gunting tambal mengambil pendapat IMAM SYAFI’IE, padahal tidak begitu adanya IMAM SYAFI’IE berpendapat sampai kok ASALKAN disebutkan “Pembacaan ini ku hadiahkan untuk fulan bin fulan” Klo IMAM yang lainnya malah lagsung berpendapat itu sampai..Hati-hati klo menukil, saya Rasa IMAM SYAFI”IE marah kepada kalian karena telah membelokan MAKNA.

    PR buat kalian Beberkan kepada seluruh dunia tentang SANAD GURU KALIAN…Jangan asal Jeplak laa klo kalian orang-orang yang yang belum paham,, pesan saya perbanyak lah baca Ratib sebagai solusi pertama untuk melunakan hati-hati kalian yang sekeras batu gunung…eh lupa, gak boleh ya sama Ibn Baz?Duh padahal penting tu buat mendekatkan diri kepada Allah…

    wasslamu alaikum

  11. Zaid M.E said

    Pa’ Abdul….
    Bosen ahh kalo situs di Konci-konci(baca: kunci satu arah tanpa “posting comment”), page nggak ‘IduP…..
    Yang jelas Baginda Rasul gak’ otoriter dan ngarah-ngarahin hegemonistik. Yang Mulia senantiasa mengedepankan fairness….bukan tipu muslihat….
    Jangan takut berdebat, jangan takut kalah, jangan takut ke”sihir”…
    Islam tuh’ terlalu komplit buat di tipu-tipu. So………………..

    Bihaqqi Muhammad wa Alihi’

  12. rizki said

    kenapa ya,. ko islam susah untuk bisa bersatu???
    banyak banget aliran yang diusung…

  13. dari nama aja sudah gak pas SYIAH.. udah terlanjur… mo ngaku2 ganti nama ahlusunnah….cape deh..

  14. Adam said

    WAHHABI = KANKER di dalam tubuh Islam

    Apapun itu bentuknya, kanker harus dicabut sampai akar2nya.

  15. dibyochemeng said

    Dakwah sampai mati
    mati dalam dakwah
    dakwah seluruh Allam
    Lailahaillah Muhammadarrasullah

    http://dibyochemeng.wordpress.com/

  16. Kaum Wahabi sekarang punya rencana yang lebih parah. Dalam buku berjudul Riyadhul Jannah fi Ar-Radd ‘ala A’da-i Sunnah, penulisnya yang bernama Abu Abdurrahman Muqbil bin Hadi al-Wadi’i (salah seorang pembesar Wahabi, saya tidak mau menyebutnya ulama) malah menganjurkan agar Kubah Hijau di Masjid Nabawi yang di dalamnya ada kuburan Nabi Muhammad agar diratakan dengan tanah. Dan ia meminta pemerintah Saudi dan semua umat Islam untuk mengeluarkan kuburan Nabi Muhammad dari dalam Mesjid Nabawi. Na’udzubillah min dzalik..

    Wahabi didirikan oleh ibnu Abdul Wahab yang berasal dari Nejd. Dalam hadis shahih Bukhari Muslim disebutkan bahwa Nabi pernah berkata bahwa kelak dari Nejd akan muncul Qarn al-Syaithan (tanduk syaithan, atau agen iblis) yang membuat huru hara dan keonaran. Musailamah al-kadzzab dari Nejd, mayoritas pendukung Khawarij dari Nejd, Osama bin Laden dari Nejd.

    Sekarang kaum Wahabi telah mereproduksi kitab-kitab warisan ulama klasik yang halaman-halamannya diubah, dibuang bagian-bagian yang tidak sesuai dengan doktrin Wahabi. Inna lillahi wa inna ilayhi raji’un.
    Wahai Wahabi, kalian sama sekali tidak punya sifat amanah, amanah keilmuan dan amanah sebagai seorang muslim.

    Allahumma syattit syamlahum syamlaka wa a’dha-a wa farriq jam’ahum wa qallib tadbirahum wa zalzil aqdamahum wa dhayyiq arzaqahum..
    Semoga Wahabi ini cepat musnah dari muka bumi..

  17. economatic said

    Sepertinya kaum Wahabi itu nggak suka membaca sirah Rasul, tapi malah mengaku penerus sunnahnya. Parahnya mereka seolah mengubah figur Rasulullah yang santun dan bijak, menjadi tampak galak, egois, pemarah dan tidak toleran. Namun hebatnya mereka pasti pandai dalam menanggapi kritikan terhadap mereka.
    http://economatic.wordpress.com/

  18. habib bingung said

    musailamah dari nejed
    wahabi dari nejed
    bin laden dari nejed (bukan Yaman)
    jamalullail dari mana????????????????????

  19. abimanyu said

    wahabi gak usah di pikrin bikin pusing. kalo kita ngaji ilmu tauhid akan ngerti apa yag dipahami wahabi kalo gak sesuai dg aqidah rosulluloh saw batal.keluar dari ajaran rosul batal.

  20. sulaiman said

    wahabi????hehehe….
    saya cuma ngingetin satu hal :

    rasul allah turun di tanah arab, tapi…..
    kaum jahiliyah juga dari tanah arab.

    perhatikan………
    yang musuhin nabi………… orang orang arab jahiliyah
    yg ngacau ajaran nabi…… … orang orang arab jahiliyah juga.

    pas khan…….
    bedanya kalau dulu namanya jahiliayh….. kalau sekarang namanya WAHABI
    pilih mana????? terserah…….

  21. Asy-Syafiie said

    jangan caci keadaan karena dibalik keadaan itu AKU…
    Bersabarlah kawan apabila telah datang yg Haq maka yg batil akan lenyap.
    Allah telah tentukan Orang yg bakal masuk surga dan orang yg masuk neraka, karena kedua tempat itu diciptakan memang untuk ditempati. Maka itu ada iman dengan qada dan qadar Allah (baik dan buruk itu datang dari Allah).
    maka ingatlah kawan2ku tentang hadist Rasulullah yg kita cintai : “Akan ada Umatku sampai akhir zaman tetap dalam kebenaran”. Siapa kah orang itu Yaitu Ahlussunnah wal jamaah : Ahlussunnah seperti apa? yaitu orang yg beragama seperti aku dan para sahabat. Bagaimana beragama seperti aku dan para sahabat? yaitu napak tilas sejarah Rasulullah bahwa Rukun Iman itu sistematis, dimulai dengan syhadat, syahadat itu punya rukun dan syarat seperti halnya sholat apabila tertinggal rukun dan syarat maka tidak sah sholatnya, bagaimana apabila tertinggal rukun dan syarat syahadat???? Sholat itu tiang agama, agamanya yaitu syahadat untuk mencapai Islam, Iman dan Ihsan. Maka kata Allah ; balasan Ikhsan itu adalah Ikhsan.. nikmat Allah yg mana lagi yg kau dustakan..
    Awal agama itu mengenal Allah, tidak ada awal agama syariatullah, tidak ada awal agama mengkaji hadist. Adakah Ibnu Taymiyah, abdullah ibnu wahab mengajar/meneliti ttg itu??? tidak ada iman kepada ibnul wahab tidak ada iman kepada ibnul taymiyah. Saya tidak bermaksud itu mnggurui, tetapi belajarlah menghaluskan hati biar cahaya yg Haq itu benar2 masuk kedalam hati, jadilah orang2 Arifbillah.. yang bisa membedakan yg Haq dan yg Batil..

    Wassalam

  22. antok said

    SIAPA PENCETUS PERTAMA ISTILAH WAHHABI?
    MENYINGKAP WAHHABISME
    http://abusalma.wordpress.com/?s=wahabi
    lebih lengkap
    http://www.google.com/cse?cx=009661486473400383057%3Ahqzodltpki4&q=syaikh+Muhamad+bin+abdul+wahab&sa=Bismillah%2C+Cari+Sekarang&cof=FORID%3A0

  23. Magnum said

    Ngiris hati banget,.. sejumlah ulama dan orang islam walau bukan ulama di indonesia disinyalir kafir oleh salafi, wahabi dsb. beberapa fatwa itu keluar lewat bedah buku, ujung-ujungnya bentrokan. wahabi-wahabi…
    saya ingin meneruskan jalan dakwah buya hamka dan O. Hashem, menyatukan islam di indonesia. Minta do’a kepada semua yang baca, walau susah, tapi bukan berarti tidak mungkin. selama masih ada Allah pelindungku, selama masih ada hayat didadaku,… semoga kebenaran selalu memihakku

  24. DEWATA said

    Makasih banget yaa.. artikel nya memberi manfaat
    smoga penulis slalu di beri kesehatan oleh Allah SWT utk slalu memberi informasi kpd sluruh umat islam di indonesia pd khusus nya

    Wassalam

  25. zaini said

    Assalaamu’alaykum,

    Buat Abang semoga Alloh limpahkan anda beserta keluarga dengan Rahmat-Nya yang bercucuran…selalu dan menjadikan anda dan blog anda semakin banyak pengunjungnya sehingga Cahaya Alloh menerangi Qolbu dan sanubari mereka….

    Subhanalloh….

  26. Dani said

    Ass.wr.wb,
    Mereka hidup kaya raya, sedangkan nabi yg mulia menghabisi hidupnya dengan kesederhanaan.
    Aneh iya mereka kok tidak mengikuti tauladan rasulallah yg mulia.

    Wassalam.

  27. zaky said

    Sepertinya kaum Wahabi itu nggak suka membaca sirah Rasul, tapi malah mengaku penerus sunnahnya. Parahnya mereka seolah mengubah figur Rasulullah yang santun dan bijak, menjadi tampak galak, egois, pemarah dan tidak toleran. Namun hebatnya mereka pasti pandai dalam menanggapi kritikan terhadap mereka.

    bener mas, jauh panggang dari apinya. ngakunya mengikuti manhaj salaf, tapi tingkah lakunya jauh dari salaf yang rosullulah contohkan. gayanya nyunah banget, top deh…

  28. swardi_nu said

    tq,4 rekan muslimin/muslimat yang telah membagi ilmunya untuk kita semua, mudahan amal ibadah diterima Allah, maju terus untuk menjaga yang haq

  29. huda_NU said

    asslm…
    allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi wa ashaabihi ajmaiiin,wa ala abi bakrni asiddiq,waalfaruq umar bin khattab,wa utsman bin affan,wa Ali bin abi tholib…

    hati2 aja ma wahhabisme/wahhabiyyah/ibnu wahhab/….ibnu sa’uud….mereka agen2 zionis yang mau membabat habis Islam indonesia(NU)..jangan sampe mereka berkuasa dan ahirnya membongkar maqam2 para auliya tis’ah(walisongo)…melarang tahlil,maulid,rotib,dan ziarah…

    pokoke awaz lan waspodo,…ciri2ne mereka:
    1.ajaran tauhide bertentangan karo asyariyyah
    2.menolak sufi&tasawuf
    3.ke-Arab2an(tampange sok arab,…jenggote dowo,sirahe gundul)
    4.gak tau ketok(g prnah)baca maulidan,rotiban,manaqibanmtahlilan,qunutan subuh
    5.banyak neh ciri2ne,…kui mau sing gampang2 di titeni(dilihat)….

    yakin, aku sumpah Haq billahi…
    wahhabi sesat-zionis-amerika-bani israel-yahudi…

    berpeganglah pada akidah ahlussunnah waljama’ah,berjuanglah untuk NU…

    amin..
    wasslm..

  30. huda_NU said

    asslm…
    allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi wa ashaabihi ajmaiiin,wa ala abi bakrni asiddiq,waalfaruq umar bin khattab,wa utsman bin affan,wa Ali bin abi tholib…

    hati2 aja ma wahhabisme/wahhabiyyah/ibnu wahhab/….ibnu sa’uud….mereka agen2 zionis yang mau membabat habis Islam indonesia(NU)..jangan sampe mereka berkuasa dan ahirnya membongkar maqam2 para auliya tis’ah(walisongo)…melarang tahlil,maulid,rotib,dan ziarah…

    pokoke awaz lan waspodo,…ciri2ne mereka:
    1.ajaran tauhide bertentangan karo asyariyyah
    2.menolak sufi&tasawuf
    3.ke-Arab2an(tampange sok arab,…jenggote dowo,sirahe gundul)
    4.gak tau ketok(g prnah)baca maulidan,rotiban,manaqibanmtahlilan,qunutan subuh
    5.banyak neh ciri2ne,…kui mau sing gampang2 di titeni(dilihat)….

    yakin, aku sumpah Haq billahi…
    wahhabi sesat-zionis-amerika-bani israel-yahudi…

    berpeganglah pada akidah ahlussunnah waljama’ah,berjuanglah untuk NU…

    amin..
    wasslm..

  31. Assamar said

    Saya betul – betul tersentak membaca tulisan diatas. Kaum Wahabi/Salafy dicaci habis-habisan. Masya ALLAH!! Padahal kalian hanya melihat kaum Wahabi/Salafy dari luarnya saja, kalian belum melihat bagaimana mereka beragama, bagaimana mereka berdakwah di jalan ALLAH.
    Wahabi/Salafy adalah murni hanya berjalan di atas jalan ALLAH, bersatu untuk mengembalikan kejayaan Islam. Kalian semua tidak melihat atau tidak sadar (apalagi kaum NU, dan konco2nya) padahal kalian lah orang-orang pemecah belah umat. Kalian (umat NU dll) terlalu berlebihan dalam beragama, kalian terlalu banyak melakukan penambahan2 dalam Islam, kalian menganggap Islam itu terlalu mudah untuk di utak-atik.
    Orang-orang NU adalah orang2 yang tidak tahu diri, mereka membenci Wahabi/Salafy karena telah termakan fitnah dari sejak dahulu. Menjelek-jelekkan Wahabi adalah kerjaan orang-orang penjajah waktu di jaman Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab. Keterlaluan sekali mereka…
    Apakah kalian menganggap NU adalah Islam yang sebenarnya?? NU bukanlah Ahlus Sunnah wal Jamaah, tetapi Ahlul Bid’ah wal Jamaah.

  32. aye said

    wajar saja mas Asamar mereka dari JIL, pembela paling depan Ahmadiyah

  33. aye said

    Asy-Syafiie Berkata:
    Juli 30, 2008 pada 11:48 am

    jangan caci keadaan karena dibalik keadaan itu AKU…
    Bersabarlah kawan apabila telah datang yg Haq maka yg batil akan lenyap.
    Allah telah tentukan Orang yg bakal masuk surga dan orang yg masuk neraka, karena kedua tempat itu diciptakan memang untuk ditempati. Maka itu ada iman dengan qada dan qadar Allah (baik dan buruk itu datang dari Allah).
    maka ingatlah kawan2ku tentang hadist Rasulullah yg kita cintai : “Akan ada Umatku sampai akhir zaman tetap dalam kebenaran”. Siapa kah orang itu Yaitu Ahlussunnah wal jamaah : Ahlussunnah seperti apa? yaitu orang yg beragama seperti aku dan para sahabat. Bagaimana beragama seperti aku dan para sahabat? yaitu napak tilas sejarah Rasulullah bahwa Rukun Iman itu sistematis, dimulai dengan syhadat, syahadat itu punya rukun dan syarat seperti halnya sholat apabila tertinggal rukun dan syarat maka tidak sah sholatnya, bagaimana apabila tertinggal rukun dan syarat syahadat???? Sholat itu tiang agama, agamanya yaitu syahadat untuk mencapai Islam, Iman dan Ihsan. Maka kata Allah ; balasan Ikhsan itu adalah Ikhsan.. nikmat Allah yg mana lagi yg kau dustakan..
    Awal agama itu mengenal Allah, tidak ada awal agama syariatullah, tidak ada awal agama mengkaji hadist. Adakah Ibnu Taymiyah, abdullah ibnu wahab mengajar/meneliti ttg itu??? tidak ada iman kepada ibnul wahab tidak ada iman kepada ibnul taymiyah. Saya tidak bermaksud itu mnggurui, tetapi belajarlah menghaluskan hati biar cahaya yg Haq itu benar2 masuk kedalam hati, jadilah orang2 Arifbillah.. yang bisa membedakan yg Haq dan yg Batil..

    Wassalam

    mas Syafii ada ada aja, gimana mau sholat kalau gak dijelasin lewat hadis

  34. Haidar said

    u/ assamar

    asslm…

    ente gak sadar udah nunjuk diri ente sendiri kafir mas.., ente udah meg-kafirkan orang NU, ente gak sadar udah kafir juga,he…hee..

  35. ajun said

    allohumma solli ‘ala sayidina muhammad wa ‘ala ali muhammad .al faatihaa:………

  36. jadul said

    Manusia oh manusia

  37. Alibaba said

    wahabi itu murni ” agama islam ” karena dari arab
    karena nabi juga dari arab
    karena qur’an dari arab
    karena hadits dari arab
    karena batu hitam yang disembah-sembah juga dari arab
    karena ALLAH juga ada di arab
    jenggot dari arab
    boh apalagi yang dari arab
    SETAN…..IBLIS…..DEMIT…. juga dari ARAB
    KALO NGGAK ARAB SYIRIK BID’AH ANJING KELEDAI
    dikafirkan yo ben
    Yang penting TETEP NGAKU ISLAM
    Wiridan, Sholawatan jalan terus.
    GUSTI ALLOH KU TIDAK BERADA DI OTAK-OTAK MEREKA.

  38. abdullah ahmad said

    saya disini ingin berkomentar, saya membaca tentang tahlilaan di http://www.salafy.org.id bahwa di situ ada kata kata sebagai berikut “mengganti doa doa dan zikir ala agama lain dengan doa-doa ala Islam menurut mereka”, saya berpikir bahwa seolah-olah kata tersebut ditujukan kepada para wali yang menyebarkan agama Islam, memang ala 7,40,100,1000 hari adlaah adopsi Hindu, para wali berbuat demikian tentu ada alasannya,dan mereka berkata lagi bahwa ada hadits rasul”……siapa yang tidak mengikuti sunnahku bukan golonganku,jadi seolah-olah wali yang menyebarkan Islam di tanah Jawa itu tidak mengkuti rasulullah saw, seandainya para wali ahli bid’ah tidak mungkin penduduk Indonesia sekarang menjadi penduduk Islam terbanyak di dunia, karena Allah berfirman di ayat 7 surat Muhammad “Wahai orang-orang beriman, jika kamu menolong Allah, niscaya Allah akan menolongmu dan menetapkan pendirianmu. Sekali seandainya mereka ahli bid’ah tentu Allah tak mengijinkan agama yg diridhoinya ini berkembang di Negara kita.Wallahu a’lam

  39. abdullah ahmad said

    satu lagi saya membaca sebuah artikel di media.isnet.org bahwa terdapat kata-kata tuan syeikh muhammad bin abdul wahhab, saya hanya bingung mengapa para pengikut ajaran tauhid Muhammad bin abdul wahhab pada kata Nabi Muhammad tidak boleh ditambah sayyidina tetapi pada kenyataanya syeikh Muhammad bin abdul wahhab di tambah kata Tuan dan ini juga tertera pada buku al Imam Muhammad bin abdul wahhab,syeikh bin baz berkata tentang syeikh abdul wahhab memakai kata tuan didepan namanya,saya heran, Nabi yang lebih mulia pada Syeikh Muhammad bin abdul wahhab nggak boleh !!!!!.Mohon penjelasan tentang masalah ini,

  40. savic said

    hahahah
    wahabi ke laut aje deh

  41. Cinta Islam said

    Wahabi tetap Wahabi, bukan Ahlusunnah, bukan Syiah dan juga (maaf) BUKAN ISLAM, karena Islam mengajarkan umat untuk maju dan beradab semantara Wahabi mengajarkan untuk jumud dan biadab, lihat aja kelakuan orang2 Saudi Arabia dan Mufti2 Wahabi di sana, tanyakan pada TKW2 yang pernah ke sana mereka (Wahabi dan Kerajaan Saudi) jauh lebih kejam dibanding Firaun, lebih keji daripada Nazi dan lebih biadab dari Zionis.

  42. Alfadany said

    Assalamualaykum Warohmatullohi Wabarokatuh…

    Saudaraku seiman sekalian..janganlah kalian berpecah belah…

    ” Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan ni’mat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena ni’mat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.”(Ali Imron : 103)

    Mari kita semua mempelajari Islam ini dengan sungguh – sungguh, pelajari kitab2 yang menjadi rujukan (Al Qur’an & Kitab – kitab Sunnah seperti Al Umm imam Syafi’i, Al Muwattho imam malik, Sahih Bukhori, Sohih Muslim, Tafsir Ibnu Katsir, Riyadush Sholihin An Nawawi, Hadits Arba’in An Nawawi, Bulughul Marom, Fathul Baari Ibnu Hajar dll yang biasa dijadikan rujukan para ulama Ahlus sunnah..dan prbandingkan dengan amalan kita sehari hari mana yang lebih mendekati kebenaran…

    Seandainya yang lebih benar itu salah satu dari NU,Muhammadiyah,Persis,PKS,Hizbut Tahrir,FPI,MMI,Salafy,Hasmi maka ikutilah yang benar itu..

    Tanyakan pada diri kita sendiri….

    Apakah kita sudah membaca kitab2 tersebut??
    Apakah kitab yang selama ini memiliki dasar(dalil) yang kuat??

    Baarokallahu Fiik, semoga kita semua dipertemukan di telaga Kautsar

  43. Ardi said

    Assalamu‘alaikum..

    Melanjutakan Bidadari berkata :

    Akan lebih lengkap bila Penulis blog ini mencantumkan juga kitab2 rujukan yg menjadi sumber kutipan hadis/riwayat yg ditulis perihal datangnya fitnah dari arah timur Hijaz (/ =Najd). Ditunggu pelengkapan sumber2 rujukannya. Lebih lengkap akan kebih baik seperti pada juz berapa & hal. Ditunggu kelengkapannya
    Terima kasih.

    Wassalamu‘alaikum.

  44. Abdul Aziz said

    Wahabi, nggak seseram yang kalian bayangkan. bacalah majalah As Sunnah atau Fatawa, pernah baca belum yach kalian? kok bisa ngomong serem gitu.

  45. wahabi tidak benar 100 % dan tidak salah 100 % masih layak untuk diperdebatkan

  46. Ardi said

    Betul kata abdullah ahmad.

    Untuk saudara Abdul Aziz, memang wahabi tidak seseram yang dibayangkan, tapi ulama-ulama wahabi yang bikin seram dengan fatwa-fatawanya.
    ane ingin tahu ada pengjian wahabi-salafy ada dihadiri lebih dari 5 (lima) ribu orang?
    coba lihat pengajian Majelis Rasulullah yang dipimpin oleh Habib Munzir. setiap pengajianya dihadiri lebih dari 5 ribu orang.
    kalo Allah swt tidak mengijinkan pasti tidak akan sampai sebanyak itu.. ini fakta yang jelas

  47. khoiron said

    Assalamu’alaykum wr. wb.
    Segala Puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Sholawat dan salam senantiasa kita haturkan kepada junjungan kita baginda Nabi saw, dan para pengikutnya (umat islam) hingga akhir zaman.
    Wahai kaum muslimin, sesungguhnya kalian telah dipecah-belah oleh musuh-musuh islam, syaitan la’natullah, yahudi, nashroni dan para kolonial barat agar kalian menjadi lemah. Tidakkah kalian ingat akan Hadits Nabi: “Seorang mukmin itu terhadap mukmin yang lain adalah laksana bangunan, yang sebagiannya mengokohkan sebagian yang lain” (Bukhori dan Muslim). Juga Firman Allah: ” Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai,,,” (Ali Imron : 103). Dan dalam surat Al-Hujurat ayat 11: “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah satu kelompok mengolok olok kelompok yang lain karena bisa jadi mereka yang diolok-olok itu justru lebih baik dari mereka yang mengolok-olok. Janganlah pula sekelompok wanita mengolok-olok kelompok wanita yang lain karena bisa jadi kelompok wanita yang diolok-olok justru lebih baik dari kelompok wanita yang mengolok-olok. Janganlah kalian mencela sesamamu dan janganlah pula kalian saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Sejelek-jelek sebutan sesudah beriman adalah sebutan ‘fasiq’. Karenanya siapa yang tidak bertobat (dari semua itu), maka merekalah orang-orang yang dzalim”.

    Wahai saudaraku, sesungguhnya perselisihan-perselisihan yang ada masih jauh sedikit dibandingkan persamaannya. Bukankah seorang muslim adalah orang yang mengimani dan meyakini Allah Tuhan semesta alam, Muhammad saw nabi yang tidak ada lagi nabi setelahnya, Al-Qur’an kitab samawi, Ka’bah kiblat dan rumah Allah, lima rukun yang diakui, hari kiamat??? Sungguh janganlah terkecoh oleh para musuh Islam yang sengaja ingin menghancurkan Islam dari dalam dengan membesar-besarkan perbedaan yang sebenarnya hanyalah perbedaan furu’iyyah, bukan ushul akidah. Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Bukhori: “Barangsiapa bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, menganut kiblat kita (ka’bah), shalat sebagaimana shalat kita, dan memakan daging sembelihan sebagaimana sembelihan kita, maka dialah orang Islam. Ia mempunyai hak sebagaimana orang-orang Islam lainnya. Dan ia mempunyai kewajiban sebagaimana orang Islam lainnya”. Dalam Hadits riwayat At-Thabrani dalam Al-Kabir ada sebuah hadits dari Abdullah bin Umar dengan isnad yang baik bahwa Rasulallah saw.pernah memerintah kan:
    كُفُّوْا عَنْ أهْلِ (لاَ إِِلَهَ إِلاَّ اللهُ) لاَ تُكَفِّرُوهُمْ بِذَنْبٍ وَفِى رِوَايَةٍ وَلاَ تُخْرِجُوْهُمْ مِنَ الإِسْلاَمِ بِعَمَلٍ.
    “Tahanlah diri kalian (jangan menyerang) orang ahli ‘Laa ilaaha illallah’ (yakni orang Muslim). Janganlah kalian mengkafirkan mereka karena suatu dosa”. Dalam riwayat lain dikatakan: “Janganlah kalian mengeluarkan mereka dari Islam karena suatu amal ( perbuatan)”. Hadits riwayat Bukhori dan Muslim dari Itban bin Malik ra berkata:
    وَعَنْ عِتْبَانَ ابْنِ مَالِكٍ (ر) فِي حَدِيْثِهِ الطَّوِيْلِ الْمَشْهُوْرِ الَّذِي تَقَدََّّمِ فِي بَابِ الرََََََََّجََاءِ قَالَ : قَامَ النَّبِيّ .صَ. يُصَلِّّي فَقَالَ: اَيْنَ مَالِكُُ بْنُ الدُّخْشُمِ ؟ فَقَالَ رَجُلٌ: ذَالِكَ مُنَافِقٌ, لاَ يُحِبُّ اللهَ وَلاَ رَسُولَهُ, فَقَالَ النَّبِيُّ .صَ. : لاَتَقُلْ ذَالِكَ, أَلاَ تَرَاهُ قَدْ قَالَ: لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ يُرِيْدُ بِذَالِكَ وَجْهَ اللهِ وَاِنَّ اللهَ قدْ حَرَّمَ عَلَي النَّاِر مَنْ قَالَ : لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ يَبْتَغِي بِذَالِكَ وَجْهَ الله (رواه البخاري و مسلم)
    “Ketika Nabi saw. berdiri sholat dan bertanya: ‘Dimanakah Malik bin Adduch-syum’? Lalu dijawab oleh seorang: Itu munafiq, tidak suka kepada Allah dan Rasul-Nya. Maka Nabi saw. bersabda: ‘Jangan berkata demikian, tidakkah kau tahu bahwa ia telah mengucapkan ‘Lailahailallah’ dengan ikhlas karena Allah. Dan Allah telah mengharamkan api neraka atas orang yang mengucapkan Laa ilaaha illallah dengan ikhlas karena Allah’ ”. Didalam surat An-Nisaa [4]: 94 artinya; “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu pergi (berperang) di jalan Allah, maka telitilah dan janganlah kamu mengatakan kepada orang yang mengucapkan ‘salam’ kepadamu ‘Kamu bukan seorang mukmin’ (lalu kamu membunuhnya).. sampai akhir ayat.”
    Seharusnya semua muslimin berkumpul bersama, bersepakat untuk menyatukan keyakinan-keyakinan dan prinsip ushul akidah yang disepakati dan dalam hal-hal yang bukan merupakan syarat iman dan bukan bagian dari tiang-tiang agama, bukan malah saling menyerang dan menuduh secara sepihak atau bahkan lebih-lebih mengkafirkan saudaranya sendiri. Menurut Ilmu Ushulul Fiqh, cetakan 14, hal. 46 disebutkan bahwa ijma baru tercapai hanya dengan kesepakatan umum semua mujtahid dunia Islam dalam satu peristiwa dan ini tidak berlaku pada selain mujtahid. Menurut Ustadz Abdul Wahab Khalaf, dalam ijma’ ada empat rukun dan jika tidak tercapai ijma kecuali dengan adanya keempat rukun tersebut. Rukun kedua adalah bahwa semua mujtahid menyepakati sebuah hukum syar’i dari sebuah kejadian pada saat terjadi tanpa memandang negara, ras atau firqahnya. Jika dalam sebuah kejadian hanya mujtahid-mujtahid Haramain atau hanya mujtahid-mujtahid Irak atau hanya mujtahid-mujtahid Hijaz atau hanya mujtahid-mujtahid Ahli Bait, atau hanya mujtahid-mujtahid Ahli Sunnah menyepakati hukum tanpa kesepakatan mujtahid-mujtahid Syiah, maka dengan kesepakatan khusus ini secara syar’i tidak akan tercapai. Bisa jadi musuh-musuh Islam sengaja mengadu domba dengan mengatakan “A” pada sekelompok umat Islam, dan mengatakan “B” kepada kelompok Islam yamg lain. Sebagai contoh, isu tentang Alqur’an yang dimiliki kaum syiah berbeda dengan yang dimiliki oleh kaum sunni, fakta yang terjadi sebaliknya!. Selain itu, isu bahwa kaum salafi (wahabi_red) mengharamkan shalawat, fakta yang terjadi adalah tidak demikian, bahkan salafi tetap melakukan shalawat atas Nabi saw. Kita harus ber-husnudzdzon terhadap sesama saudara kita dengan memandang satu sama lainnya sebagai muslim. Jika setelah berkumpul bersama ini ternyata ada beberapa kelompok yang memang secara jelas menyimpang, maka nasehati/bantahlah dengan cara yang baik dan sopan. Firman Allah: ”Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah, dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.” (An-Nahl : 125). Hendaknya dalam menyeru kepada kebenaran janganlah secara paksaan apalagi kekerasan dengan menumpahkan darah sesama muslim, karena sesungguhnya tidak ada paksaan dalam agama!, akan tetapi yang ada adalah da’wah yang harus dilakukan secara baik dan sopan. Hendaklah pula kita jangan merasa bersih dari yang lain sebagaimana Firman Allah:
    قُلْ كُلٌّ يَعْمَلُ عَلَى شَاكِلَتِهِ فَرَبُّكُم اَعْلَمُ بِمَنْ هُوَاَهْدَى سَبِيْلاً
    “Katakanlah (hai Muhammad): Biarlah setiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing, karena Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih lurus (jalan yang ditempuhnya).”(Al-Isra’ : 84)
    فَلاَ تُزَكُّوا أنْفُسَكُم هُوَ أعْلَمُ بِمَن اثَّـقَى
    “…janganlah kamu merasa sudah bersih, Dia (Allah) lebih mengetahui siapa yang bertaqwa.”(An-Najm : 32)
    Semoga Allah senantiasa menunjukkan kepada kita jalan yang lurus, dan mengampuni dosa-dosa umat Islam seluruhnya. Ya Robbi, unshuril islama, waj’alna fiddini ukhwana,,, Subhanallah, jika ada tulisan saya yang salah mohon dimaafkan, karena kesempurnaan itu hanyalah milik Allah. Wallohu a’lam bish-showab.
    Wassalamu’alaykum wr. wb.

  48. ALI UDIK said

    Blm lama ada siaran langsung di TV One, ada satu org penelpon yg namanya SADAM,tnpa basa-basi langsung menyerang acara maulid (Wahabi adalah yg paling keras menyerang Maulid ) yg dia katakan sbg Bid’ah ( lagu lama), bukan sunah Rasul…dstnya..sy berpikir ini si sadam kok sok tau banget ( mngkin bangga kali suaranye masuk TV One)..ane cm mau kasih tau si SADAM..Cinta Rasulullah itu hukumnya WAJIIIIIIIIIIIIIIIBBBB, masuk dalam rukun Islam..nah you wahai sadam jgn salahin kalo org mau maulid nabi krn cinta pd Rasulullah SAAW..asal ente tau aja di jakarta ini,khususya Sealatan & Timur ada yg namanya HABIB HASAN BN JAFAR ASSEGAF yg hampir tiap malam mnggu mengadakan maulid khususnya buat anak2 muda.ente ya SADAM !!! asal tau juga gmana susahnya ajak anak muda sekarang ke dalam kebaikan,mngingat musuh Allah sdh berhasil meracuni otak2 anak2 muda Islam dgn segala prpaganda barat..nah si habib ini dgn sarana Maulid nabi yg pasti mengajarkan cinta pd Rasulullah SAAW berhasil menarik mrk utk melupakan MALAM MINGGU mrk & membaca ratib,Maulid,Dzikir dll…yg efeknya adalah kebaikan buat generasi muda Islam kita..nah SADAM..juga bagi yg pro sadam apa yg ente org ud buat utk Islam & mengajarkan Cinta kepada Rasulullah SAAW ? jgn asal muncrat aje tu omongan..klo ente & org yg setuju dgn anda mash nga mau juga ikutin nasihat ane…LAKUM DIYNUKUM WALIYADIN..Klo ane mau nanti di akhirat dibelakang Rasulullah SAAW, terserah klo ente mau dibelakang siape ?…

  49. aidil said

    Allahummasolli’ala sayyidina muhammad, wa’ala ali sayyidina muhammad, kamasollai ta’ala sayyidina ibrahim, wa’ala ali sayyidina ibrahim, Wabarik’ala sayyidina muhammad, wa’ala ali sayyidina muhammad. kamabarakhta’ala sayyidina ibrahim, wa’ala ali sayyidina ibrahim. fil’alaminainnaka hamidunmajid. Allahuakbar!!!. Teruskan perjuangan kalian. salam dari malaysia

  50. administrator www said

    Assalamu’alaikum wr wb

    Terimakasih atas dukungannya. Tanpa kekerasan, kami akan terus memerangi dengan pena kaum munafikin wahabi/salafi demi keutuhan umat Islam Sunni (ahlul sunnah wal jamaah) dan Syi’ah.

    wassalam
    Administrator

  51. insan kamil said

    wahai Baginda sampai saat ini ku masih merindukanmu,engkau telah mencintai kami sebelum kami mencintaimu,begitu mulianya engkau jutaan,miliaran,triliunan sholawat bahkan lebih dari itupun tak kan mampu membalas jasa2mu,…hanya Allah lah yang bisa membalas semuanya…Ya Allah tunjukilah kejalan Mu orang2 yang bersholawat senantiasa dijalan-Mu dan senantiasa bersholawat serta tunjukilah Kejalan-Mu orang2 yang tidak menyukai sholawat dan tuntunlah lidah mereka agar senantiasa bersholawat…

  52. bayu said

    assalamu’alaikum.
    pada dasarnya wahabi/salafi bersandar ke 4 mahzab besar (tetapi tidak taqlid buta ke salah satunya), dan mengambil metode beragama mencontoh 3 generasi awal islam. karena pada awalnya islam hanya ada satu mahzab, yaitu yang dicontohkan nabi (saw).

    wallahu’alam.

  53. Ardi said

    wa’alaikumussamalam ya bayu,

    memang benar semua bersumber pada pada tabi’in, kesahabat dan Rasulullah saw. Tapi para sahabat menyaksikan langsung turunnya Alquran dan hadist, sehingga tidak perlu adanya penafsiran atau penjelasan terhadap Alquran dan Hadist.

    Masalahnya setelah generasi tabi’in perlu adanya penjelasan / penafsiran tentang maksud atau makna terhadap Alquran dan hadits itu. Agar tidak membingungkan dalam penafsirannya maka terbentuklah madzhab.

    Karena guru2 kita memamakai fatwa2 Imam Syafi’i maka hendaklah kita mengikuti apa yang telah diajarkan guru kita sebelumnya. karena guru kita memunyai sanad (mata rantai guru) yang samapai ke Imam Syafi’i. terutama wali songo yg telah menyebarkan islam ke bumi nusantara.

    kita juga tidak taklid buta, apa bila kesuatu daerah dimana memakai madzhab selain madzhab syafi’i sebaiknya kita memngikutinya. Selama madzhab tersebut masih dalam Ahlulsunah waljamah (Maliki, Hanafi, Hambali, Syafi’i)

    wassalam

  54. Hasanudin said

    wahabisme la’natullah, dilihat dari sisi manapun paham ini tidak dibenarkan baik aqidah, syari’ah, maupun akhlak, maka layaklah dan pantaslah jika dipredikati tanduk syetan sebagaimana yang diprediksikan oleh nabi yang mulia Muhammad SAW. 15 abad yang lampau. Kaum wahabi termasuk kelompok ‘ngeyeliyyun'(Bani Israil) sudah tahu kebenaran, namun karena hatinya ditutupi oleh debu-debu kebencian yang telah berakar kuat sehingga yang hakk itu tak tersingkap, kerugianlah bagi kaum yang tidak bisa melihat kebenaran.

  55. Murid Syekh Abdullah Al-Harari said

    Post yang sangat bermanfaat sekali bagi umat islam di Indonesia yang belum atau tidak pernah sama sekali mendengar apa itu “wahhabi”.
    Cuma sekedar menambahkan, sebenarya wahhabi tidak hanya melakukan tindakan anarkis seprti yang telah disebutkan diatas,tetapi juga;

    1.Menyamakan Dzat Allah dengan makhluk dengan mengatakan dan meyakini bahwa Allah mempunyai mata,wajah,tangan,telapak kaki. Mereka juga berkeyakinan bahwa Allah bersemayam(duduk) diatas ‘Arasy. Padahal Allah Maha Perkasa,tidak butuh mata,wajah,tangan,kaki dan sama sekali tidak membutuhkan sedikitpun dari makhluk-Nya(‘Arsy). Dan Allah Maha Suci dari sifat bersemayam. Wahhabi jelas-jelas kafir karena mereka mengingkari firman Allah: “Laisa kamitslihi syai'”(S.Asy-Syuro:11)
    yang artinya: “Dia(Allah) tidak menyerupai segala sesuatu apapun(baik dari satu segi maupun dari semua segi).”

    2.Merendahkan jungjungan kita, Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasalam,serendah-rendahnya dengan mengatakan bahwa tongkat mereka(kaum wahhabi) lebih mulia daripada makam Nabi Muhammad-wal’iyadzubillah..

    Ya Allah,lindungi kami dan keluarga kami dari ajaran fitnah wahhabi..
    Amiin..

  56. Ahmad said

    Muridnya si Abdullah bin Saba’ yg yahudi itu sebenarnya Wahabi….bukan Syiah…
    Biar mereka lempar fitnah ttg ini kpd org2 syiah…
    tetep aja muka asli yahudinya Saudi & Wahabi kelihatan…Emang buah ga jatuh jauh dr pohonnya….

  57. mohammad said

    artikel bagus dan benar…thx bro.., semoga Allah ta’ala memberikan barokah pada anda2 semua..

  58. artikel yang bagus mudah-mudahan orang-orang wahabi membaca dan menyadari kekeliruannya. kami mohon izin untuk mengcopi paste artikel ini

  59. lamaru said

    Utk Administrator :

    Mungkin bahkan dipastikan bung admin/penulis artikel diatas belum pernah ikut pengajian/kegiatan wahabi di mekkah. Jika belum pernah maka mudah termakan fitnah yg seperti anda sebut di atas. Memang wahabi pernah tercoreng, karena pada saat Abdul Aziz mulai kuat, banyak para penyamun dari suku Beduin yg bergabung dengan kekuatan Abdul Azis, Para suku Beduin in yg sering mel;akukan pembanian, terutama lasykar yg dipimpin Bijad. Bijad ini akhirnya dihukum oleh Abdul Azis.

    Ok..saya tak perlu membantah satu per satu pendapat (mungkin fitnahan) yg anda tulis. Tapi hanya menampilkan karakter wahabi yg barangkali tak dimiliki oleh golongan lain.

    1. Pengajian bagi pengikut2 wahabi terfokus pada kitab2 Al Quran dan kitab2 hadis. Jangan heran mereka umumnya khatam kitab2 bukhori, Tarmiji, Nasai dsb.
    2. Satu2nya golongan Islam yg masih mempertahankan sanad. Mereka mengharamkan siapa saja yg belajar Kitab Hadis sendiri, langsung belajar dan membaca sendiri kitab hadis yg dibeli dipasar. Mereka mewajibkan bersanad, misal mereka mau belajar kitab Sunan Tirmiji, maka mereka belajar kepada murid2 turunan/terusan dari Tarmiji. Imam Tarmiji punya murid2 yg belajat kitab Tarmiji, murid2 beliau juga punya murid2 di bawahnya lagi, dst nya hingga sekarang. Murid2 tsb tercatat dalam lembaran ijazah sanad, dari Tarmiji hingga sekarang, ada sekitar 40 nama. Sehingga syarat pemnyampai/ustad utk menyampaikan hadis Tarmiji harus mewmiliki ijazah sanad. Bagi mereka, sanad dapat menjaga kemurnian persepsi setiap hadis. Karena dalam suatu hadis melekat dua hal yaitu KALIMAT HADIS dan PERSEPSI HADIS. Persepsi hadis bisa berubah tak sesuai aslinya jika belajar hadis tanpa sanad.
    3. Para pengikut2 wahabi merasa wajib utk datang rutin dalam majlis utk belajar kitab Quran dan Kitab Hadis

    Dari Administrator buat Sdr Lamaru,

    Terimakasih atas kejujuran Anda untuk mengakui secara tidak langsung adanya aliran/paham/kelompok/madzhab Wahabi yang berpusat di Kerajaan Saudi.

    Hanya saja perlu diingat pameo ini: “Belajar ke Barat berisiko dicuci otaknya, belajar ke Saudi berisiko DIBUANG OTAKNYA!”.

    Dan satu lagi, PENIPU/PENDUSTA SELALU BERMULUT MANIS!

    Bagi yang tidak taqlid buta dan menggunakan akalnya (bila tidak dibuang) bisa melihat dengan jelas dan gamblang bagaimana sepak terjang Kerajaan “Hedonis” Saudi, sahabat paling karib zionis amerika, yang menguntungkan zionis dan merugikan kaum muslimin dan Islam selama ini.

  60. Malreb said

    Wahabi ngakunya mengikuti sunah rasulullah. Tapi faktanya, semua bukti sejarah keberadaan rasulullah mau mereka hancurkan. Menghormati beliau dengan menyebut “sayyidina” saja gak mau, dan menghormati para habaib yang merupakan keturunannya dibilang musyrik. Jadi cinta rasul macam apa sebetulnya yang mereka maksudkan itu, kalau bukan cinta palsu?

  61. silent said

    buat mas lamaru…

    2. Satu2nya golongan Islam yg masih mempertahankan sanad. Mereka mengharamkan siapa saja yg belajar Kitab Hadis sendiri, langsung belajar dan membaca sendiri kitab hadis yg dibeli dipasar. Mereka mewajibkan bersanad, misal mereka mau belajar kitab Sunan Tirmiji, maka mereka belajar kepada murid2 turunan/terusan dari Tarmiji. Imam Tarmiji punya murid2 yg belajat kitab Tarmiji, murid2 beliau juga punya murid2 di bawahnya lagi, dst nya hingga sekarang. Murid2 tsb tercatat dalam lembaran ijazah sanad, dari Tarmiji hingga sekarang, ada sekitar 40 nama. Sehingga syarat pemnyampai/ustad utk menyampaikan hadis Tarmiji harus mewmiliki ijazah sanad. Bagi mereka, sanad dapat menjaga kemurnian persepsi setiap hadis. Karena dalam suatu hadis melekat dua hal yaitu KALIMAT HADIS dan PERSEPSI HADIS. Persepsi hadis bisa berubah tak sesuai aslinya jika belajar hadis tanpa sanad.
    ^
    ^
    ^
    kalau seperti itu harusnya Albani tidak diterima dunk? Bukankah dia tidak bersanad keilmuannya?
    tapi kenapa kenyataannya malah jadi guru besar dalam bidang hadist bagi para wahabiyun dan dituruti fatwanya (fatwa aneh dan gak bener), sudah begitu mengaku2 muhadist masa kini…
    bagaimana neh mas?

  62. […] Syekh Muhammad Nashiruddin Al-Albani misalnya, seorang ulama dari Madinah Al-Munawwarah, Yaitu Syeh Muhammad ‘Awwamah menuliskan […]

  63. […] memisahkan diri dari Dinasti Ottoman, dan kisah pembantaian terhadap sesama Muslim dimulai. Mekah yang begitu suci dijadikan tempat jagal penyembelihan orang-orang Muslim, yang dianggap sebaga… Wahabi merasa tidak puas menghabisi orang-orang Muslim di kandangnya sendiri (baca; Jazirah Arab), […]

  64. yokinop said

    kalau kalian(wahabi)mem-bid’ah-kan aku dalam setiap amal itu tak mengapa,tapi kalau yang dikafirkan/di bid’ah-kan para tabiin,tabiit-tabiin,waliyullah itu sudah menyerukan perang dgn ALLAH SWT,Hadistnya pasti orang wahabi udah tahu kan katanya mereka paling pintar ilmu hadist yg lain salah.Insya ALLAH nanti jazirah arab akan kembali di taklukan kepangkuan kaum muslimin mayoritas,sekarang tinggal kita yang mengaku berpegang pada ahli sunnah waljamaah perbaiki iman,tingkatkan amal karena nusrohtullah hanya akan datang apabila iman dan amal kita menyenangkan ALLAH SWT……(sholat berjamaah jgn ditinggalkan,silaturahmi jgn diputuskan,amal2 sunnah terus di lakukan itulah sedikit dari amal2 yg paling dicintai ALLAH dan Rosulullah SAW.Tolong do’anya biar aku dan keluarga istiqomah dlm ketaatan pada ALLAH dan Rosulullah SAW. Amiiin.

  65. alie said

    WAHABI ITU EMG KAUM MUNAFIQ !!!

    UDAH GTU AJA…
    MAU DIAPAKAN JUGA GAK NGAKU DIRINYA BATHIL, NGAKUNYA ASWAJA DAN PALING ISLAM.

  66. alie said

    SYUKUR ALIE BISA NEMU BLOG INI…KNP?
    KRN BYK BGT YG DUSTA TENTANG WAHABI, MRK PADA MEMBELA AJARANNYA.PADAHAL JELAS BANGET WAHABI ADL MUNAFIQ !!!

  67. arsy said

    setan benar-benar musuh yg nyata, waspadalah terhadap tipu dayanya…
    sikap fanatik dan taklid buta adalah salah satu jalan penyesatannya untuk menggiring manusia menuju neraka…
    sesungguhnya dari 73 golongan yg ada, hanya ada 1 yang selamat…hanya ada 1 yg selamat…hanya ada 1 yg selamat…

  68. […] Peringatan Nabi SAW Tentang Munculnya Wahabi […]

  69. arif said

    Assalamu’alaikum..
    Allahumma Sholli ‘ala Muhammad…
    terima kasih atas ilmu2nya….
    pengungkapan kebenaran ajaran wahabi/salafy seperti ini banyak disembunyikan. orang awam yang tidak tahu apa2 terayu dengan akhlak mereka yang “halus”, di sisi lain pengikut ahlussunah yang notabene sering ikut maulid, tahlil, ziaroh, dsb tidak sedikit yang masih belum halus dalam bersikap. nah, instropeksi diri masing2 agar dakwah ini memberikan kesan yang semestinya halus, tidak terkontaminasi dengan berbagai “tuduhan2” yang ada…sekiranya ana mohon maaf atas kekurang sopanannya, karena tidak sedikit pula melihat blog, web, di sana sini dengan coment2 yang menurut ana tidak sepatutnya diucapkan oleh orang yang islam dan beriman…wallahu’alam
    Barokallohufik…
    Wassalamu’alaikum wr wb

  70. tomy said

    tapi anehnya,orang wahabi kok keras kepala banget ya. astghrirullah, begitukah orang yang telah disesatkan oleh allah…

  71. to tomy
    bner bgd kata akhi.
    sya juga bingung, sudah-sudah kita” saja yang mengerti untuk dapat kembali kejalan yang benar.
    tadinya saya sangat kagum dengan wahaby tapi melihat ajaran” yang menurut hati saya menyeleweng maknya saya sekarang mencari kebenaranya..

    apakah saudara semua sepakat kita bersatu untuk mengancurkan musuh dalam dan luar?

    allahuakbar.. saya pun pernah dikatan bidah karena memakai fatwa M.Quraish sihab, masyallah M.Quraish Sihab dikatakan JTL oleh orang lulusan pesantren..
    ulama dikatakan sesat dengan seorang maaf lulusan pesantren
    dimana akidah? kita harus berbagi informasi guna perbaikan akidah bangsa

  72. Jati diri said

    Aslmkum..!! numpang diki!!
    kajian yang bagus yang berbuga bagi qt smua…
    “Dan jgn lah klian mengkafir kan saudara klian sesama muslim, padahal dia blum tentu kafir, karna yang berhak menilai itu cm ALLAH SWT, bkn qt sbg manusia, maka hukum yang akan berlaku adl hukum imbal balik”,
    kaum wahabi/salafi itu yang sering mengatakan bahwa diluar paham mereka adl kafir, jd dmn letak Islam Rahmatan lil alamiin,dmn letak islam yang arif dan bijaksana..
    padahal qt tahu bahwa wahabi/salafi/ahmadiyah itu jelas yang menciptakan itu (yahudi laknatullah) melalui tangan barat yang jelas kafir,contoh ahmadiyah yang bermarkas besar di inggris, padahal jelas inggris adalah dunia barat yang bukan merupakan negara islam dengan alasan yang mengada-ada HAM. klian orang2 Wahabi/salafi yang sekarang adalah sdh turunan bkn yang kejam seperti pendiri2 wahabi/salafi yang pertama yang kejam sesat dan menyesatkan.qt tdk bs mengatakan itu buruk klou kita belum masuk dan merasakan didalamnya.
    Wahai saudaraku jgnlah klian mau dipecah belah musuh2 islam itu jelas kafir dan yahudi,
    mereka tidak rela klo islam itu jaya untuk ke-2 kli seperti jaman Nabi Muhammad n Sahabat, tapi sudah ketetapan ALLah bahwa islam akan bangkit dan kembali berjaya,
    jd jgnlah saling berpecah belah, Nanti kita buktikan di mahkamah ALLAH SWT, siapa yang mengikuti panji2 islam yang benar dan siapa yang tersesat. Bi iznillah.

  73. Jefry Mks said

    Semoga Allah senantiasa melindungi umatnya yg berjalan diatas kebenaran

  74. truth seeker said

    setelah saya cermati ternyata tulisan di atas tidak semuanya benar..
    mohon kawan2 yang mengaku salafi menanggapinya dengan jujur, arif dan cerdas..

  75. ridho said

    subhanalloh masyaalloh na’udubillah min dzalik..

    Pantesan kemarin pas Ane ngbahas sholawat ada yang ngatain Bid’ah bid’ah dengan dalil dalil yang njlimet dan ngga jelas.. trus anggota forum lain mengatainya hoi wahabi keluar kamu dari sini atau ku lempar bata…

  76. Muhammad Hasan said

    “Islam ” …….?
    Apapun Golongan Islam anda ? jgn pernah menjelekan / mencaci maki Ajaran Islam itu sendiri,yg diturunkan Allah SWT kpd Nabi akhir Zaman ” Rasulullah Syadina Muhammad SAW ”
    karena ini adalah salah satu cara orang2 kapir( Yahudi & Nasrani )
    sebagai senjata ampuh untuk memecah belah umatIslam itu sendiri.Islam adalah rahmatan lilalamiin…..jgn kita saling berdebat terus tentang paham ,dalil maupun hadist2 shahih.yg harus ditanamkam kedepan untuk generasi kita sekarang hingga kedepan adalah kalimat tauhid ” Laa ilaha illallah Muhammadu Rasulullah ” dan menjaga ukhuwah islamiyah serta nilai nilai islam itu sendiri untuk keturunan anak & cucu generasi Islam.

  77. SOEKANDAR said

    terimakasih bagi yang sudah menulis posting ini, krn sya bisa mendapatkan ilmu yang banyak, dan semoga yang menulis selalu di beri kesehatan agar bisa terus mengingatkan kita akan bahayanya paham wahabi.
    semoga wahabi cepat hancur,….Lailahaillallah muhammadur rosulullah

  78. wahyuboez said

    Percuma saja meladeni debat dgn para pengikut wahabi/salafy cs… Meskipun sudah ditimpuki dgn bergudang dalil sahih beserta bukti2 lainnya yg tak terbantahkan mereka tetap saja membela fahamnya yg salah kaprah itu!!
    Salam buat Admin blog ini jg semua ASWAJA… Teruslah berjuang pena…

    Syukron.

  79. wahyuboez said

    Percuma saja meladeni debat dgn para pengikut wahabi/salafy cs… Meskipun sudah ditimpuki dgn bergudang dalil sahih beserta bukti2 lainnya yg tak terbantahkan mereka tetap saja membela fahamnya yg salah kaprah itu!!
    Salam buat Admin blog ini jg semua ASWAJA… Teruslah berjuang dgn pena…

    Syukron.

  80. mr. bingung said

    duh.. bingung… bingung… bingung
    gini aja deh ya…

    kalau ingin selamat dunia dan akherat, contohlah dan ikutilah Nabi Muhammad dalam beribadah dan bermuamalah dalam kehidupan sehari-hari…
    kalau ingin melaksanakan suatu ibadah jangan anda tanyakan MANA DALIL LARANGANNYA… tapi tanyalah MANA DALIL PERINTAHNYA…

    umpamanya ada yang mengajak kita melaksanakan sholat sunah nisfu sya’ban. ( Nabi Muhammad pernah melaksanakan atau memerintahkan sholat sunah nisfu sya’ban tersebut apa tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok repot…
    atau ada yang ngajak kita puasa sunah weton / hari kelahiran. ( nabi Muhammad pernah melaksakan atau memerintahkan puasa sunah tersebut atau tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok lebih repot lagi…

    karena apa, agama ISLAM itu sudah sempurna… baca ayat yang terakhir turun Surat Al Maidah ayat 3 : “hari ini telah kusempurnakan agamamu, dan telah kucukupkan nikmatku bagimu……..”

    makanya TUNTUTLAH ILMU… ( bukan ilmu kebal, atau ilmu biar di takuti lawan atau ilmu yang macem-mecemlah ).

  81. mr. bingung said

    duh.. bingung… bingung… bingung
    gini aja deh ya…

    kalau ingin selamat dunia dan akherat, contohlah dan ikutilah Nabi Muhammad dalam beribadah dan bermuamalah dalam kehidupan sehari-hari…
    kalau ingin melaksanakan suatu ibadah jangan anda tanyakan MANA DALIL LARANGANNYA… tapi tanyalah MANA DALIL PERINTAHNYA…

    umpamanya ada yang mengajak kita melaksanakan sholat sunah nisfu sya’ban. ( Nabi Muhammad pernah melaksanakan atau memerintahkan sholat sunah nisfu sya’ban tersebut apa tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok repot…
    atau ada yang ngajak kita puasa sunah weton / hari kelahiran. ( nabi Muhammad pernah melaksakan atau memerintahkan puasa sunah tersebut atau tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok lebih repot lagi…

    karena apa, agama ISLAM itu sudah sempurna… baca ayat yang terakhir turun Surat Al Maidah ayat 3 : “hari ini telah kusempurnakan agamamu, dan telah kucukupkan nikmatku bagimu……..”

    makanya TUNTUTLAH ILMU… ( bukan ilmu kebal, atau ilmu biar di takuti lawan atau ilmu yang macem-mecemlah ).

    tetapi ilmu agama yang menjadi patokan apakah jalan yang kita tempuh ini sudah sesuai dengan yang nabi atau sahabat sahabat nabi kerjakan.

  82. mr. bingung said

    duh.. bingung… bingung… bingung
    gini aja deh ya…

    kalau ingin selamat dunia dan akherat, contohlah dan ikutilah Nabi Muhammad dalam beribadah dan bermuamalah dalam kehidupan sehari-hari…
    kalau ingin melaksanakan suatu ibadah jangan anda tanyakan MANA DALIL LARANGANNYA… tapi tanyalah MANA DALIL PERINTAHNYA…

    umpamanya ada yang mengajak kita melaksanakan sholat sunah nisfu sya’ban. ( Nabi Muhammad pernah melaksanakan atau memerintahkan sholat sunah nisfu sya’ban tersebut apa tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok repot…
    atau ada yang ngajak kita puasa sunah weton / hari kelahiran. ( nabi Muhammad pernah melaksakan atau memerintahkan puasa sunah tersebut atau tidak. jika tidak… ya kita jangan kerjakan ) gitu aja kok lebih repot lagi…

    karena apa, agama ISLAM itu sudah sempurna… baca ayat yang terakhir turun Surat Al Maidah ayat 3 : “hari ini telah kusempurnakan agamamu, dan telah kucukupkan nikmatku bagimu……..”

    makanya TUNTUTLAH ILMU… ( bukan ilmu kebal, atau ilmu biar di takuti lawan atau ilmu yang macem-mecemlah ).

    tetapi ilmu agama yang menjadi patokan apakah jalan yang kita tempuh ini sudah sesuai dengan yang nabi atau sahabat sahabat nabi kerjakan.

    maaf ini ya… bukan saya menggurui anda semua… saya yakin kok ilmu agama anda lebih tinggi dari saya

  83. assalam…kang ijin copy isi blog yaaa…thanks…

    http://s4ngpecinta.wordpress.com/2011/11/07/membongkar-konspirasi-yahudi-wahabi/

  84. administrator www said

    wa alaikumsalam wr wb. Silahkan dan semoga bermanfaat. Amin.

    wassalam
    administrator www

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

 
%d blogger menyukai ini: